Batam Metrokriminal-perjudian jenis jakpot liar bekedok Gelanggang Permainan Elektronik (Gelper) di Pasar Suka Ramai,kelurahan bengkong indah kecamatan Bengkong,kembali beroperasi
Dalam kios di Blok D Nomor 29 RT 005 RW 008, Kelurahan Bengkong Indah, Bengkong, Kota Batam,terlihat Ramai para penjudi mengadukan nasibnya dengan melawan mesin jakpot liar berharap berasumsi bisa menang.
Banyak antaranya berharap dengan uang yang di keluarkan dari sakunya bisa membuahkan kemenangan. Salah satu Diantaranya seorang wasit, selebihnya mungkin para pemain.
Masih terngiang di telinga Awak media Ini mengatakan informasi berawal dari para pemain dan masyarakat sekitar kalau jakpot yang sebelumnya pernah di grebek oleh polresta barelang dan lokasi di police line beberapa waktu silam
Jakpot liar di pemukimam masyarakat ini sengaja dibuka lagi sampai saat ini seolah mereka (APH)tidak melihat bahkan tutup mata dengan aktivitas jakpot liar sehingga dilakukan pembiaran oleh aparat penegak hukum polsek bengkong dan intansi terkait.
terhadap bos pengelola dan menguasai beberapa lokasi jakpot liar diwilayah hukum polsek Bengkong,diantara salah satu pengelola Akiong pemilik mesin dan Hendrik- red (oknum) TS lokasi di pasar sukaramai,
Ironisnya lagi jakpot liar sudah menjamur di kedai kedai tuak (Mikol) di bilangan wilayah hukum polsek bengkong.
Salah satu ibu rumah tangga yang berada tidak jauh dari lokasi jakpot liar bengkong dengan nada kesal mengatakan kepada media ini agar Bapak kapolresta barelang bisa dengar keluhan seorang warga indonesia saya istri dengan dua anak bila mana dikaranakan suaminya sering bermain jakpot liar di lokasi Bengkong yang pernah di polisi line ujarnya.
Jackpot liar telah merajai hampai seluruh kota batam,surga judi 303 di kawasan Pasar Sukaramai Kelurahan Bengkong Indah Kecamatan Bengkong lokasi judi jackpot di buka jam 16:00 Sampai 03:00 Pagi.
Kami berharap di lokasi tempat yang pernah di polisi line oleh polresta barelang ini di Tutup saja,kata Tetangga lain yang melintas menggatakan bahwa (Hndrk} oknum TNI dari batalion AD sebagai pengelola praktik perjudian dilokasi Gelper pasar sukaramai ”katanya
Untuk memastikan kabar tersebut, awak media melakukan invstigasi ke lokasi tersebut sebagai pemain. Tak lama bermain, akhirnya didapati adanya praktik perjudian jenis Gelper dengan cara pemain datang dan memberi uang kepada wasit untuk mengisi kredit dengan
minimal pengisian Rp 10 ribu.
“Pemain mendapatkan pasnangan kredit sebesar 1.000 kemudian pemain dapat memainkan permainan yang ada pada mesin Gelper tersebut dan apabila pemain menang dan cancel permainan dapat melakukan cancel kredit yang kemudian kredit dapat ditukarkan dengan uang tunai sesuai dengan jumlah kredit yang dimenangkan dan cancel di mesin,” jelasnya.
Terlihat sosok perempuan selaku wasit,kelihatan sibuk mengisi saldo kredit untuk pemain
Dengan adanya beberapa mesin jakpot di lokasi sudah membuktikan bahwa ada nya sarana perjudian yang di siapkan pengelola gelper liar.
Pelaku bisa dijerat pasal 303 KUHP junto pasal 303 bis KUHP ancaman penjara paling lama 4 tahun dan atau denda Rp paling banyak Rp 10 juta,.(Mrf)
